Surabaya, Sinarglobalnusantara.com- Taqwaddin selaku Ketua Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA UNAIR) Wilayah Aceh menyampaikan 3 hal pada Rakornas IKA UNAIR Tahun 2025 yang berlangsung di Hotel Hilton Surabaya,pada Sabtu 24/05/2025).
Tiga usulan dari Ketua IKA UNAIR Wilayah Aceh tersebut salah satunya mengharapkan agar pimpinan Universitas Airlangga Surabaya memudahkan persyaratan undangan bagi Siswa SMA berprestasi yang berasal dari Aceh untuk menjadi mahasiswa UNAIR.
“Hal ini perlu saya kemukakan mengingat kemajuan UNAIR yang demikian pesat dalam 10 tahun terakhir yang masuk sebagai World Class University Rangking.Saya bangga sebagai Alumni UNAIR”, ujar Taqwaddin yang sengaja hadir langsung ke Surabaya.
Selain usulan tersebut,Taqwaddin juga mengusulkan agar pimpinan UNAIR perlu mengundang Alumninya yang sangat kompeten dibidang ilmunya untuk menjadi penguji pada S3 UNAIR. Hal ini bagus supaya ikatan batin antara Alumni dengan almamater tetap terpelihara. Misalnya Dr Sunarto, Alumni FH UNAIR yang menjadi Ketua Mahkamah Agung RI diberi kesempatan menjadi penguji S3 Disertasi pada Program Doktor Ilmu Hukum UNAIR. Begitu juga dengan Prof Maimun misalnya yang Sub-sub Spesialis Penyakit Dalam di Aceh diberi kesempatan untuk menguji Program Doktor Ilmu Penyakit Dalam di UNAIR.
“Menurut saya, program mempererat hubungan antara para lulusan dengan almamater UNAIR perlu mendapat perhatian oleh pimpinan UNAIR”, ujar Dr Taqwaddin, yang ternyata menyelesaikan Magister Sains (M.S.) Ilmu Hukum di UNAIR pada tahun 1992.
Selain itu, Ketua IKA UNAIR Wilayah Aceh ini yang juga diketahui sebagai Hakim Tinggi Ad Hoc Tipikor,menyarankan agar pada tahun 2025 ini Alumni UNAIR membuat kegiatan pengabdian untuk negeri di ujung Barat dan ujung Timur Indonesia, yaitu di Aceh dan di Papua, sehingga dengan pengabdian ini maka kehadiran UNAIR di republik ini menjadi lebih terasa dan berarti.
Rapat Kordinasi Nasional IKA UNAIR 2025 dipimpin oleh Pimpinan Pusat yang terdiri dari Prof Bambang Sekriari Lukiwanto, Laksamana Pertama Dr Nora Lelyana, Indra Fauzi, MM dan dihadiri oleh Pengurus Wilayah dari 14 provinsi, belasan pimpinan cabang, dan pimpinan komisariat.
Puncak acara Rakornas IKA UNAIR 2025 diisi dengan pidato sambutan oleh Khofifah Indar Parawansa selaku Ketua IKA UNAIR yang juga Gubernur Jawa Timur.(SGN/Rizki)
Discussion about this post