Siak, Sinarglobalnusantara.com-
Diatas bentangan kain putih sepanjang sekitar 40 meter, masyarakat Siak di Kecamatan Tualang dengan sukarela membubuhkan tandatangan dan menulis namanya sebagai bentuk mendukung aksi penolakan tuntutan pelaksanaan Pemilihan Suara Ulang (PSU).Aksi tersebut berlangsung di depan Taman Motuyoko Kota Perawang Kecamatan Tualang Sabtu (12/4/2025).
Pantauan di lapangan terlihat beberapa masyarakat menyampaikan orasi yang intinya menolak PSU jilid dua jika MK mengabulkan permohonan calon Paslon 01 Sugianto.
Orator mengajak masyarakat beserta simpatisan yang peduli dengan ketentraman serta peduli dengan pembangunan Siak agar datang dengan sukarela membubuhkan tanda tangannya di atas kain putih yang telah dibentangkan diatas trotoar jalan Raya kota Perawang- Siak.
Pihak kepolisian Polsek Tualang mengawal keberlangsungan aksi itu, yang di pimpin lansung olek Kapolsek Tualang Kompol Hendrix SH.MH, dengan menurunkan sekitar belasan personilnya.
“Alhamdulillah hingga kini aksi berlangsung sebagaimana mestinya dan kita ucapkan terimakasih kepada masyarakat sehingga aksi berlangsung damai, penghargaan juga kita sampaikan kepada pihak panitia aksi” Ucap Kapolsek saat dimintai tanggapannya di Lokasi.
Syofyan salah seorang orator menyampaikan bahwa pihaknya menilai bahwa aksi gugatan pasca PSU ini perlu dipertanyakan lebih serius lantaran pengaju gugatan oknumnya orang luar Siak.
“Ada niat tidak baik dari orang luar Siak yang kita nilai mengotak-atik ketentraman masyarakat Kabupaten Siak.Oleh karena itu kita sebagai masyarakat Siak harus lawan ini, karena kita cinta Kabupaten Siak,” teriaknya.
Disebutkannya, petisi ini akan kita bentangkan nanti di Gedung MK Jakarta sebagai bentuk bukti autentik bahwa masyarakat memang menginginkan pemimpin baru di Siak ini segera dilantik.
Orator lainnya Dedek Kristianto menambahkan bahwa aksi ini murni dilakukan sebagai bentuk bahwa agar perpolitikan kepemimpinan di Kabupaten Siak segera usai karena memang sudah diketahui hasilnya bahwa Buk Afni dan Pak Syamsurizal telah memenangkan Pilkada ini.Suara terbanyak baik saat Pilkada maupun saat PSU.
“Dengan selesainya drama perpolitikan ini tentu akan menguntungkan masyarakat, karena akan ada pemimpin pemerintah yang akan segera menata pembangunan daerah dan masyarakatnya,” ucapnya.
Terakhir hingga berita ini ditulis pelaksanaan penggalangan tandatangan masih berlangsung dengan damai.
Salah seorang warga yang ikut menandatangani petisi penolakan PSU jilid dua, mengatakan sebagai masyarakat Siak minta segera Afni di Lantik sebagai Bupati Siak. Para orator juga menyampaikan hal yang sama.(SGN /Hulu)
Discussion about this post