Simalungun, Sinarglobalnusantara.com-
Dewasa ini,anak anak khususnya daerah di pedesaan seringkali mengalami ketertinggalan dalam dunia pendidikan,acap kali hingga masuk ke Sekolah Dasar hingga ke tingkat kelas 5 pun masih ada saja siswa siswi yang belum terampil untuk baca dan tulis apalagi kreatif.Tentu kondisi tersebut sangat lah memprihatinkan bagi dunia pendidikan apalagi Indonesia memiliki visi misi menjadi Indonesia Emas Tahun 2024.
Namun ini sangat luar biasa keren,PAUD Melati Buntu Turunan (Buntur), sebuah lembaga pendidikan anak usia dini di daerah terpencil, menorehkan prestasi membanggakan. Bukan sekadar mengajarkan baca tulis, PAUD ini berhasil mencetak generasi penerus yang literat dan kreatif, sebuah pencapaian yang tak lepas dari dedikasi dan inspirasi sosok Bang RN.Hal ini terlihat pada kegiatan pentas seni dan pelepasan murid PAUD Melati Buntur angkatan ke-15 Tahun Ajaran 2024-2025 yang berlangsung di Aula Buntur,Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun.Selasa (24/06/2025).
Luar biasanya anak anak lulusan PAUD Melati ini terlatih dengan berbagai kemampuan, selain pintar baca dan tulis mereka juga dilatih beberapa bahasa daerah seperti bahasa Jawa, Simalungun dan bahasa Toba, terbukti dengan perkenalan diri beberapa siswa siswi dengan beberapa bahasa.Anak anak lulusan PAUD ini juga dilatih kreativitas dalam seni, terbukti dari beberapa tarian daerah yang dipertunjukkan saat kegiatan seperti tarian Jawa,Melayu, tarian Toba,bahkan anak anak ini bisa memainkan tarian Simalungun Marharoan Bolon dengan sangat epiknya.
Setelah prosesi pelepasan Siswa/i sejumlah 46 murid usai,Pendiri PAUD Melati Buntur, Roberton Nainggolan SE,didampingi Bunda PAUD Buntur Nyonya Siti Roberton Nainggolan, dalam sambutannya menyampaikan pesan serta harapan agar anak-anak PAUD Melati kelak tumbuh menjadi pribadi yang berguna bagi masyarakat dan bangsa.”Saya berharap anak anak PAUD Melati Buntu Turunan ini yang datang dari berbagai wilayah dari Kecamatan Hatonduhan bisa menjadi generasi penerus bangsa dan mampu bersaing di era modern ini, harus mampu juga menjadi pemimpin di pemerintahan,saya sendiri Tahun 2030 akan habis masa jabatan (Jabatan Pangulu=Red), tentu harapan saya anak anak ini kedepannya bisa meneruskan perjuangan dalam membangun desa ini”ujarnya.
Dalam kesempatan juga sang inspirasi PAUD Melati yang kerap disapa Bang RN ini memberikan apresiasi atas dedikasi para guru dan orang tua dalam pencapaian anak anak ini yang luar biasa,”Terimakasih dan apresiasi kepada para guru dan orang tua yang terus berinovasi dalam memberikan pendidikan terhadap anak anak ini, tentu tanpa kerja sama yang baik antara guru dan orang tua maka tidak mungkin menghasilkan anak didik yang luar biasa “kata RN.
Sementara itu, Kepala Sekolah/Bunda PAUD Melati Buntur Nyonya Siti Roberton Nainggolan turut menyampaikan rasa syukur dan bangga atas kelulusan angkatan ke-15 Tahun Ajaran 2024-2025,”Selama 15 tahun berdiri, PAUD Melati telah memberikan fondasi pendidikan yang kuat bagi anak-anak di Nagori Buntu Turunan,kami berharap PAUD Melati terus berkembang menjadi lembaga pendidikan berkualitas dan berdaya saing”tandasnya selanjutnya memberikan bingkisan kepada seluruh siswa siswi bersama Bang RN.
Mengulik sejarah,bertahun-tahun Bang RN berjuang untuk memajukan pendidikan di daerahnya. Melihat minimnya akses pendidikan berkualitas bagi anak-anak di Buntu Turunan dan di Kecamatan Hatonduhan, ia berinisiatif mendirikan PAUD Melati Buntur. Bukan tanpa tantangan, perjuangan Bang RN dihadapkan pada keterbatasan infrastruktur, sumber daya, dan bahkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan anak usia dini.
Namun, kegigihan Bang RN tak pernah padam.Ia mengajak dan memberikan wejangan terhadap para orang tua untuk menyekolahkan anak-anak mereka. Ia juga berjuang mendapatkan dukungan dari berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas PAUD Melati Buntur.Hasilnya pun membanggakan. Lulusan PAUD Melati Buntur tak hanya mampu membaca dan menulis, tetapi juga menunjukkan kreativitas tinggi dalam berbagai bidang. Mereka mampu mengekspresikan diri melalui seni, musik, dan kegiatan lainnya.Keberhasilan ini membuktikan bahwa pendidikan berkualitas dapat dicapai bahkan di daerah terpencil, asalkan ada kemauan dan dedikasi yang kuat.
Keberhasilan PAUD Melati Buntur menjadi inspirasi bagi banyak pihak. Model pendidikan yang diterapkan, yang menekankan pada pengembangan holistik anak, dapat ditiru oleh lembaga pendidikan lain. Dedikasi Bang RN juga menjadi contoh nyata bagaimana seorang individu dapat membuat perubahan besar di masyarakat.
Kembali dalam kata sambutan,salah satu orang tua siswa mewakili orang tua sangat bangga dan terharu melihat tingkat kecerdasan yang dipertunjukkan anak anak mereka,”Sebelumnya kami mohon maaf jika ada selama ini kesalahan kami yang belum berkenan,kami mohon maaf. Pada saat ini walaupun kami tahu bahwa hari ini bukan lah awal langkah akhir dari segala anak anak kami untuk menjadi anak-anak yang berbakti dan yang baik ke depan,namun kami tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada para guru dan pak Pangulu, tak lupa juga kami sampaikan kepada bapak supir yang tiap saat setia antar jemput anak anak kami,semoga bapak supir murah rezeki nya,sehat selalu,panjang umurnya, mungkin kami belum bisa membalas kebaikan smua para ibu guru yang ada di PAUD melati ini, Tuhan lah yang membalas nya,semoga para ibu guru sehat selalu, panjang umur,murah rezeki nya”katanya.
Menutup kata sambutannya orang tua siswa ini pun menyematkan pantun sebagai pengganti doa nya terhadap guru dan pendiri PAUD Melati Buntur.
“Burung camar terbang ke barat
Numpang lewat di atas cawan
Terima kasih Paud Melati yang terhebat dan tercinta ini
Jasa kalian tak pernah kami lupakan”.
Kegiatan pun berlangsung riang dengan ditutup bermain air yang dipersembahkan oleh Damkar Simalungun.Tanpak hadir dalam kegiatan Babinsa Buntu Turunan Serka Jonny Hasibuan, Kapuskesmas Buntu Turunan dr. Marisa Terge Nainggolan, para guru PAUD, puluhan orang tua siswa, tokoh masyarakat, tokoh agama, Perangkat Desa Buntu Turunan.(SGN/RO1)
Discussion about this post