Simalungun, Sinarglobalnusantara.com-
Reses ini baru keren, serap aspirasi langsung cari solusi, nuansa kehangatan dan harapan menyelimuti Nagori Buntu Bayu, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, pada 10 Oktober 2025. Masyarakat setempat mendapatkan kesempatan berharga untuk menyampaikan aspirasi secara langsung kepada para wakil rakyat dalam kegiatan reses I sidang ke II tahun 2025-2026 yang diinisiasi oleh Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) Fraksi Nasdem, Rony Reynaldo Situmorang, SE. Kehadiran Wakil Ketua DPRD Simalungun, Jefra H. Manurung, SH, semakin mempertegas signifikansi acara ini, mencerminkan sinergitas yang terjalin antara wakil rakyat di tingkat provinsi dan kabupaten dalam mengemban amanah memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Acara yang dimulai tepat pukul 14.00 WIB ini dihadiri oleh beragam elemen masyarakat, mulai dari tokoh adat yang dihormati, pemuka agama yang disegani, tokoh pemuda yang bersemangat, perangkat desa yang berdedikasi, hingga ratusan warga yang antusias menyampaikan aspirasi dan harapan mereka. Plt Camat Hatonduhan, Billy Morgand Saragih, dan Pangulu Buntu Bayu, Palan Manurung, turut hadir, mengukuhkan dukungan penuh dari pemerintah kecamatan dan desa terhadap kegiatan reses ini. Kehadiran Babinsa Sertu TA Napitupulu dan Bhabinkamtibmas Aiptu RH Sinaturi turut memastikan keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.
Reses, sebagai agenda rutin anggota DPRD di luar masa sidang, menjadi jembatan vital yang menghubungkan wakil rakyat dan konstituen. Melalui reses, anggota DPRD dapat menyerap aspirasi, mendengarkan keluh kesah, dan menyaksikan secara langsung realitas kehidupan masyarakat di daerah pemilihan mereka. Di Buntu Bayu, berbagai permasalahan mendesak disuarakan oleh masyarakat, mulai dari infrastruktur jalan yang mengalami kerusakan parah di beberapa titik, kondisi bangunan sekolah yang memprihatinkan dan mengancam keselamatan para siswa, kawasan pemukiman warga yang rentan terhadap bencana longsor akibat erosi tanah, hingga kebutuhan mendesak akan bantuan sosial untuk menunjang sarana ibadah dan penyediaan sarana air bersih yang layak.
Komitmen dan Solusi Konkret dari Para Wakil Rakyat
Rony Reynaldo Situmorang, sebagai Anggota DPRD Sumut yang hadir dalam reses tersebut, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Buntu Bayu. “Kami akan berupaya seoptimal mungkin agar seluruh aspirasi yang disampaikan pada hari ini dapat kami bawa ke tingkat provinsi dan terakomodasi dalam alokasi anggaran tahun 2026. Baik itu perbaikan infrastruktur jalan yang mendesak, pembangunan SMA Negeri di Kecamatan Hatonduhan, maupun solusi komprehensif untuk mengatasi berbagai permasalahan umum yang dihadapi masyarakat,” ungkapnya dengan nada penuh optimisme.
Menanggapi keluhan masyarakat terkait kondisi infrastruktur jalan yang memprihatinkan, Rony Situmorang berjanji akan segera berkoordinasi dengan pemerintah provinsi Sumatera Utara untuk menindaklanjuti permasalahan ini secepatnya. “Infrastruktur yang memadai merupakan fondasi utama untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, kami akan memprioritaskan perbaikan jalan-jalan yang mengalami kerusakan di Buntu Bayu,” tegasnya.
Senada dengan Rony Situmorang, Wakil Ketua DPRD Simalungun, Jefra Hasudungan Manurung, turut menunjukkan kepeduliannya yang mendalam terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat Buntu Bayu. Sebagai respons cepat terhadap keluhan mengenai kekurangan tenaga pengajar di salah satu sekolah, Jefra Manurung segera menghubungi dinas pendidikan Simalungun untuk mengirimkan guru pengganti. Tindakan responsif ini menjadi manifestasi nyata dari komitmen Jefra Manurung terhadap peningkatan kualitas pendidikan di daerahnya.
“Pendidikan adalah investasi yang tak ternilai harganya untuk masa depan generasi penerus. Kita tidak boleh membiarkan anak-anak kita belajar dengan fasilitas yang kurang memadai atau kekurangan tenaga pengajar. Saya akan terus berupaya sekuat tenaga agar kualitas pendidikan di Simalungun semakin meningkat,” ujar Jefra Manurung dengan penuh semangat.
Selain itu, Jefra Manurung juga memberikan perhatian khusus terhadap permasalahan ketersediaan air bersih di Buntu Bayu. Ia berjanji akan segera mengirimkan tim dari dinas terkait untuk melakukan survei dan merumuskan solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini. “Air bersih adalah kebutuhan fundamental bagi setiap insan. Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar setiap keluarga di Buntu Bayu memiliki akses terhadap air bersih yang layak,” janjinya.
Jefra Manurung juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih aktif berpartisipasi dalam pembangunan daerah dengan menunaikan kewajiban membayar pajak dan retribusi secara tepat waktu. “Pajak dan retribusi yang kita bayarkan akan kembali kepada kita dalam bentuk pembangunan infrastruktur yang berkualitas, peningkatan pelayanan publik yang prima, dan program-program sosial yang bermanfaat. Mari kita bersama-sama membangun Simalungun yang lebih baik dan sejahtera,” ajaknya dengan penuh harap.
Sesi tanya jawab antara masyarakat dan para wakil rakyat berlangsung sangat interaktif dan konstruktif. Berbagai pertanyaan dan usulan disampaikan oleh masyarakat, mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari masalah pertanian, kesehatan, hingga isu-isu lingkungan hidup yang mendesak. Plt Camat Hatonduhan dan Pangulu Buntu Bayu turut memberikan penjelasan dan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat, menunjukkan sinergi yang solid antara pemerintah daerah dan wakil rakyat.
Reses di Buntu Bayu ini menjadi bukti nyata bahwa para wakil rakyat benar-benar hadir dan peduli untuk mendengarkan aspirasi masyarakat. Dengan sinergi yang terjalin erat antara DPRD Sumut dan DPRD Simalungun, diharapkan berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat Buntu Bayu dapat segera teratasi dan kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.(SGN/R01).
Discussion about this post