Deli Serdang, Sinarglobalnusantara.com-
Rasulullah Muhammad SAW mengajarkan bahwa berbakti kepada orang tua yang sudah meninggal dapat dilakukan dengan beberapa hal diantaranya mendoakan,menunaikan wasiat, dan melanjutkan kebaikan orang tua,mendoakan kedua orang tua,meminta ampunan Allah untuk kedua orang tua,menunaikan wasiat,menunaikan janji orang tua yang belum terlaksana, menunaikan hutang, nazar, dan kafarat dan melanjutkan kebaikan,melanjutkan amalan-amalan kebaikan yang dahulu pernah dilakukan orang tua,berinfak atas nama orang tua,bersedekah untuk orang tua,menjaga silaturahmi dengan kerabat orang tua,menjaga kehormatan dan menutupi aib orang tua,berwakaf atas nama orang tua.
Tiada terputus cinta dan kasih sayang anak kepada orang tua,lebih-lebih untuk menjauh sungguh tidak akan pernah terjadi,inilah ajaran yang di amanah almarhum dan almarhumah Lamijo -Yumnah semasa hidupnya memberikan bimbingan serta arahan kepada anak anaknya, ajaran tersebut juga diturunkan anaknya kepada cucunya hingga cicitnya,dengan tujuan jangan sampai berpecah belah dalam perselisihan atau permusuhan, Satu darah dalam saudara kandung harus bersama, bersatu untuk berbakti kepada Allah dan orang tua.
Dan setelah sebulan berpuasa Ramadhan kini Idul Fitri pun tiba merupakan hari besar kemerdekaan ummat Islam atas di hapuskan segala dosa yang lalu bagi ummat yang menjalankan ibadah puasa Ramadhan, Momen inilah yang dimanfaatkan keluarga keturunan almarhum Lamijo -Yumnah.temu kangen dan rindu sang anak kepada Ibunda tersayang dalam momen Halal Bi Halal Idul Fitri 1446 H diadakan pada Sabtu (05-04-2025) di Penara kecamatan Tanjung Morawa.Dengan harapan semoga Ramadhan pada tahun yang akan datang masih dapat di izinkan Allah untuk bertemu kembali menjalankan ibadah puasa Ramadhan yang penuh berkah.
Supriyadi selalu anak tertua setelah almarhum Alfi Sahri kepada awak Media mengatakan sangat bersyukur bisa berkumpul bersama keluarga di tahun ini” Alhamdulillah tahun 2025 ini anak,cucu , dan cicit Lamijo Yumnah ( Ayummi ) lebih kurang sebanyak 75 jiwa.Adapun amanah yang telah diajarkan olehnya kepada kami tetap terus di jalankan terutama berbakti dan hormat kepada orang tua, diantara saudara kandung,kakak ataupun adik ibunda kami tersayang Yumnah binti Abdul Salam.Saat ini ibunda Nur Basyariah adik almarhum ibunda kami yang saat ini bersama kami,maka kami atas nama keluarga besar AYUMMI ( Anak ,cucu,cicit Yumnah Lami ) bersepakat mencurahkan kasih saya sebagai pengganti Ibunda Yumnah ,kami curahkan kepada Nur Basyariah Binti Abdul Salam. Beliau satu satunya ibunda yang tercinta didunia dalam keluarga kami” tuturnya sambil mengusap airmata yang tiada di sadari menetes membasahi pipinya.
Sambungnya,”Insyaallah kami tetap selalu peduli dan sayang hingga Allah SWT memisahkannya,namun kami mengharapkan Allah akan selalu mendengarkan serta mengabulkan doa-doa kami.Semoga Ibunda Nur Basyariah beserta suami ( Supardi) selalu di beri kesehatan , panjang umur agar kami masih tetap selalu bersama dalam kasih sayang , merindukan kasih sayang sang Ibu pada anaknya dapat kami terima sebagai pengganti almarhumah ibunda Yumnah.” pungkasnya (SGN/ZE)












































Discussion about this post