Labura,Sinarglobalnusantara.com-
Ratusan hektar lahan kebun sawit milik warga habis terbakar di Labura, kebakaran terus menyebar dan sudah berlangsung 10 hari, pantauan awak media Sinarglobalnusantara.com di lokasi Jumat (04/08/2023), kebakaran lahan gambut ini terus menyeber dan sulit untuk dipadamkan, adapun kejadiannya tempat di Dusun Sei 2,Dusun Pasar 0, Desa Air Hitam,Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara , Sumatera Utara.
Hal ini sangat mengkhawatirkan, selain kerugian secara ekonomi yang diperkirakan milyaran rupiah, juga dapat berdampak Kesehatan bagi Warga sekitar.
Menurut Suheriadi selaku Kepala Desa Air Hitam,peristiwa ini mulai terjadi kurang lebih 10 Hari, dan telah dilakukan upaya pemadaman oleh masyarakat secara tradisional, namun karena api tak kunjung padam kemudian dilakukan Blokade api dengan menggunakan alat berat yakni Excavator, untuk menghindari dampak yang semakin Luas.
Saat ini Tim dari Menggala Agni yang berjumlah 12 orang telah tiba di lokasi dengan membawa alat pemadam kebakaran baik yang menggunakan air ataupun racun api, namun karena luasnya areal yang terbakar dan kesulitan mendapatkan air sehingga percepatan pemadaman sulit dilakukan, mereka Fokus Membuat blokade seperti pembuatan parit pembatas api.
Kades berharap agar hal ini cepat teratasi dengan melibatkan semua pihak dan kedepannya lebih terhadap program pencegahan dan diharapkan Pemerintahan membuat program pencegahan dengan melibatkan semua Elemen.(SGN /MTA)
Discussion about this post