Banda Aceh,Sinarglobalnusantara.com
Ada 5 rumah warga ludes dilalap si jago Merah yang terjadi pada kebakaran di Jalan TA Syamaun, Gampong Panteriak Kecamatan Lueng Bata,Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh tepatnya pada Selasa siang 19 September 2023 sekitar pukul 12.30 WIB.
Informasi dihimpun,kebakaran ini terjadi diduga akibat adanya hubungan arus pendek listrik.Kejadian ini memberikan simpati bagi warga sekitar terkait kebakakaran yang terjadi. Salah satu diantaranya adalah H. Heri Julius, S.Sos, M.Si, legislator dari Fraksi Partai NasDem memberikan informasi di grup WA Partai Nasdem untuk membantu saudara – saudara kita yang menjadi korban kebakaran di Lueng Bata. Selasa (19/9/2023).
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kota Banda Aceh ini langsung mengkoordinasikan kejadian tersebut kepada seluruh pengurus, DPC, Bacaleg, serta simpatisan untuk segera memberikan bantuan kepada korban kebakaran sebagai empati kita sesama.
Pada akhirnya sekitar pukul 13.50 WIB H. Heri Julius tiba dan langsung menyerahkan bantuan bersama, berupa sembako,”Semoga bantuan kami dari partai NasDem ala kadarnya ini bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang terkena musibah kebakaran.” Kata Ketua DPD NasDem Kota Banda Aceh tersebut.
H. Heri Julius S. Sos,M.M, yang juga Ketua Komisi II DPRK Banda Aceh selain memberikan bantuan langsung juga melihat kondisi rumah yang terbakar, dengan harapan meminta kepada Pemko Banda Aceh untuk segera membangun kembali rumah yang layak untuk para korban. Selain itu ia juga mengatakan untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari hari buat para ibu, anak bayi serta masyarakat sekitar yang terkena dampak kebakaran tersebut.
Kepala Desa Gampong Panteriak Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh Kurniawan Putera Jaya menyampaikan rasa terima kasih terkait dengan bantuan tersebut “NasDem insya Allah tetap Berjaya, NasDem selalu berupaya peduli terhadap hal ini, terutama terhadap warga Kota Banda Aceh. kami mengucapkan terimakasih atas bantuan masa panik yang diberikan oleh seluruh pengurus Partai NasDem Kota Banda Aceh.”tandasnya.(SGN/Rizki)
Discussion about this post