Simalungun,Sinarglobalnusantara.com-
Judi toto gelap atau akrab dikenal togel di Kabupaten Simalungun khususnya Kecamatan Pematang Bandar, kembali marak. Judi kupon tersebut seakan tak pernah habis.bila berhenti sejenak kemudian hidup kembali.penyakit masyarakat ini sebenarnya sangat berbahaya jika dibiarkan, karena dampaknya adalah kemiskinan,jika kondisi tersebut terus dibiarkan, akan berdampak buruk bagi kehidupan masyarakat.
Dari investigasi jurnalis Sinarglobalnusantara.com di lapangan,tepatnya di kecamatan Pematang Bandar ,Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, pada hari kamis (27/07/23) sekira pukul 14:00 WIB. Maraknya judi togel tersebut membuat masyarakat resah, bahkan praktik judi togel sekarang lebih terang-terangan di wilayah hukum Polres Simalungun, ada dugaan para bandar judi ini kebal terhadap penegakan hukum.
Seorang sumber mengaku bernama Agus saat di temui di kedai kopi Pekan Kerasaan mengatan,judi togel di Kecamatan Pematang Bandar marak bahkan terang-terangan,dalam satu hari ada 2 jenis putaran Judi yang dimainkan,yakni judi togel Hongkong dan Singapur, hal ini terjadi diduga akibat kurangnya pengawasan dari pemerintah dan Aparat Penegak Hukum,”Judi togel ini sudah lama, kadang buka kadang tutup, biasanya kalau panas pemberitaan di media sosial dan koran maka akan ada penangkapan, setelah itu permainan akan berhenti sebentar,lalu akan main lagi, begitulah selalu jika kami amati bang”ungkapnya.
Ditanya soal siapa bandar di daerah tersebut,Agus mengaku ada 2 nama yang sering terdengar,”sepertinya ada dua bandar besar bang, pastinya kita tidak tahu siapa, namun nama yang muncul dilapangkan mengarah ke 2 nama yakni Ismail Hasibuan dan Nainggolan mata satu,dan informasinya salah satu bandar bermaga Nainggolan berdomisili di nagori Talun Rejo Kecamatan Pematang Bandar, Simalungun “ungkapnya.
Dari pengembangan informasi tersebut diketahui bahwa kordinatornya berinisial BB warga Bahbayu, sedangkan tukang tulis marga Sitorus di warung simpang Sirongit,dan R Sidabutar di Sukarakyat 1, selanjutnya penulis marga Sinaga mangkal diPardomuan Nauli, dan T Sinaga di Purbaganda.
Selaku penggiat sosial control Agus juga sangat menyesalkan lambatnya Aparat penegak hukum (APH) memberantas judi togel di kecamatan Pematang Bandar”Bandar judi togel harus segera di tangkap kerana bisa jadi orang yang ketagihan dan melakukan tindakan kriminal. Dampak lainnya, yaitu terhadap ekonomi keluarga atau rumah tangga ” jelas Agus” menghakhiri.
Terpisah Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipanyung SH.SIK..M.H ketika di konfirmasi melalui pesan WhatsApp berjanji akan menindaklanjuti informasi”Akan kita cek Bang”jawabnya dalam pesan tersebut (SGN /Afz)
Discussion about this post