Simalungun, Sinarglobalnusantara.com-
Keluarga besar Muhammad Jusuf Sirat dan RM.Saung Alam Raya berduka atas kepergian Ibunda tercinta Almarhum Ratna boru Siahaan binti Muhammad Idris Siahaan pada hari Selasa (17/06/2025) tepatnya pada pukul 13:22 WIB, diketahui berpulangnya Almarhum pada usia 75 Tahun dengan meninggalkan seorang suami dengan 4 orang anak dan 10 orang cucu.
Almarhum pun disemayamkan di rumah duka tepatnya di Saung Alam Raya, Kelurahan Tanah Jawa, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, selanjutnya dikebumikan di TPU Kampung Melayu,Tanah Jawa,pada hari Rabu (18/062025) sebelum waktu sholat Zuhur waktu setempat.
Ternyata selama hidupnya Almarhum dikenang sangat baik dan banyak dicintai orang orang, terbukti dari jumlah pelayat yang menghadiri kediaman almarhum, bahkan ratusan keluarga dan handaitolan pun ikut serta menghantarkan Almarhum ke rumah peristirahatan terakhirnya.selain yang hadir langsung ternyata ungkapan belasungkawa pun banjir dari berbagai media sosial.
“Assalamualaikum wrwb.Bismillahirrahmanirrahim.Innalillahi wainnailayhi rajiun Allahummagfirlaha warhamha wa’afihi wa’fu anha.Meninggal Dunia ibunda kami cintai ibu Ratna boru Siahaan binti Muhammad Idris Siahaan pada hari ini Selasa 17 Juni 2025 pukul 13.22 WIB,tutup usia 75 Tahun sebab sakit yang dideritanya, Almarhumah meninggalkan seorang suami + 4 orang anak + 10 orang cucu, Almarhum disemayamkan di Saung Alam Raya Tanah Jawa kab Simalungun. Insha Allah dikebumikan hari Rabu 18 Juni 2025 sebelum ba’da Zuhur. Selamat jalan emak sayangku. Insha Allah kita kelak berjumpa lagi. Mohon maaf bila ada salah dan hilaf almarhumah.Wassalam wrwb.Salam MJS”Tulis Muhammad Jusuf Sirait pada berada akun Facebooknya sebagai awal informasi kepergian Almarhum.
Selanjutnya,terpantau dilokasi kediaman Almarhum,selain ratusan pelayat dari berbagai daerah ,beberapa pejabat daerah pun menghadiri rangakaian kegiatan sebelum menghantar Almarhum ke peristirahatan terakhirnya,tanpak Ketua DPRD serta beberapa anggota DPRD Kabupaten Simalungun, Camat Tanah Jawa serta beberapa perwakilan Kepala Desa/Pangulu, hadir pula beberapa tokoh penting di kabupaten Simalungun seperti bung Ruslan Purba dari Huta Bayu Raja,bung Oka dari Pematang Kerasaan,bung Saprudin Purba dari tokoh pemuda, sejumlah pimpinan Media PERS serta berbagai tokoh agama dan para tokoh masyarakat.
Disela sela kunjungannya di rumah duka, Ruslan Purba salah satu tokoh penting di Kabupaten Simalungun dan juga mantan Anggota DPRD Simalungun masa tahun 2005 silam,juga menyampaikan rasa berduka atas kepergian Almarhum Ibunda Muhammad Jusuf Sirait,”Semoga Allah mengampuni dosanya dan menempatkannya di tempat terbaik di sisi-Nya” dan semoga Allah memberikan kesabaran dan ketabahan kepada keluarga yang ditinggalkan, tentu kami selaku sahabat dari Bung MJS ikut serta merasakan kesedihan ini”ujar bung Ruslan Purba.
Hadirnya sejumlah tokoh penting ini tentu tak lain berkat keberadaan ahli bait sekeluarga yakni Muhammad Jusuf Sirait yang dikenal sebagai salah satu tokoh besar di Kabupaten Simalungun ditambah anak anak dan para cucu Almarhum yang memiliki sifat baik dan kepribadian tinggi yang masih teguh pada didikan orang tua yang mewariskan nilai-nilai leluhur.
Hampir seluruh saudara,sahabat serta keluarga lainnya menitipkan doa semoga almarhumah husnul khotimah, dan semoga keluarga diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi duka cita yang mendalam ini. Turut berduka cita.(SGN/R01)
Discussion about this post