Simalungun, Sinarglobalnusantara.com-
Sebagai bentuk kredibilitas dan komitmen perusahaan dalam hal tanggung jawab sosial kepada pemangku kepentingan dan masyarakat luas sebagai bentuk perhatiannya dalam meningkatkan kesejahteraan dan berdampak positif bagi lingkungan,dalam hal ini PTPN IV Medan melalui Kebun Unit Hatonduhan menyalurkan Dana CSR (Corporate Social Responsibility) berupa Perbaikan Jalan Rabat Beton di Nagori Buntu Bayu, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara.
Namun sangat disayangkan, Sesuai investigasi wartawan pada hari Jumat (01/03/2024) pengerjaan proyek tersebut terlihat mangkrak dan hanya terlihat pengerjaanya masih 50 persen,maka proyek yang di nanti nantikan warga Nagori Tonduhan dan Nagori Parhundalian Jawadipar ini sangat mengecewakan warga.
Sesuai informasi yang disampaikan salah satu warga Hatonduhan yang kebetulan lagi melintas,bahwa sepengetahuan mereka proyek mangkrak tersebut bersumber dari dana CSR PTPN IV Medan
yang dikerjakan oleh rekanan dari tahun 2023 lalu, “Pengerjaannya sudah mulai dikerjakan akhir 2023 pak,tapi hingga tahun 2024 belum selesai dikerjakan, kita tidak tahu penyebabnya namun yang jelas ini sangat menganggu pengendara yang melintas karena jalan yang di cor hanya separuh,yang lebih berbahaya ketika hujan deras pak,nanti seluruh air tumpah ke bahu jalan,dan akhirnya bahu jalan tergenang air yang mengalir deras,nah bagi pengendara yang tidak tahu kondisi jalan hanya separuh yang di cor bisa jadi mengambil dari tengah,dan saat itulah bisa terjerumus ke sisi yang tidak di cor lalu jatuh,dan itu sudah pernah terjadi di akhir bulan Januari kemarin,maka melalui media ini (Sinar Global Nusantara Inspirasi Rakyat Nusantara=Red) kami mohon agar Manajemen PTPN IV agar bertanggung jawab atas hal ini”Tandasnya.
Atas hal ini,Asisten SDM Hatonduhan ketika dikonfirmasi melalui panggilan WhatsApp tidak menjawab panggilan walau telepon tampak berdering, sedangkan pesan aplikasi WhatsApp yang dikirimkan juga tidak berbalas.
Demikian Manager PTPN IV Unit Hatonduhan Deni Riza ketika dikonfirmasi melalui telepon dan pesan aplikasi WhatsApp terkait mangkraknya proyek pembangunan rabat beton yang bersumber dari dana CSR perkebunan kelapa sawit PTPN IV Unit Hatonduhan hingga rilis dikirim ke redaksi, Deni tampak bungkam dan tidak memberikan jawaban. (SGN/R03)
Discussion about this post