Simalungun, Sinarglobalnusantara.com-
Jonris Sinaga warga kelurahan Pematang Tanah Jawa, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ditemukan sudah tak bernyawa dengan beberapa luka sobek di tubuhnya di perkebunan sawit milik warga tepatnya percis dibelakang komplek Perumahan Jawa Asri Simpang Nagojor, Kecamatan Tanah Kabupaten Simalungun, Sumut, pada Selasa (22/04/2025).
Penemuan tubuh korban pun lantas menghebohkan warga sekitar sehingga berbondong bondong menuju lokasi mengingat korban banyak dikenal masyarakat karena tipikalnya manusia bergaul,”kami belum yakin kepergian Abang ini, karena orangnya baik dan ramah, makanya penasaran kami kesini”ujar salah satu warga yang datang kelokasi.
Selanjutnya,informasi dihimpun berdasarkan keterangan Ayah korban dilokasi Selasa (22/04/2025),jenajah korban pertama kali ditemukan oleh adiknya yang memang sudah mencari karena tidak pulang dari malam hari”Adiknya tadi yang pertama kali menemukan mayatnya disini,soalnya dari tadi malam dia gak pulang pulang ke rumah,”Ungkap ayah korban.
Menurut ayah korban pada malam hari anaknya tersebut masih datang ke rumahnya dan dalam keadaan sehat,”Tadi malam terakhir sekitar jam sepuluh ( 22:00 WIB =Red ) anak saya ini masih datang ke rumah mengambil gula,dia sehat sehat dan tidak ada dikeluhkannya sakit, begitu juga dengan luka di kaki dan keningnya ini tidak ada”,ungkap ayah korban.
Lebih lanjut sanga ayah korban mengungkapkan, kematian anaknya ada kejanggalan”, Kematian anak saya sangat janggal, mengingat selama ini korban juga diketahui merupakan sosok yang bermasyarakat serta tidak pernah memiliki permusuhan terhadap warga sekitar,dia ini tidak pernah berkelahi atau bermusuhan dengan siapapun”tandasnya.
Atas kejadian tersebut pihak keluarga meminta pihak kepolisian melakukan autopsi dan mengusut tuntas kepergian korban,”Saya sangsi dia ini dibunuh oleh seseorang dan menempatkan mayatnya disini guna mengelabui perbuatannya,untuk itu saya meminta kepada pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan, Ujarnya dengan sedih.
Mengetahui adanya laporan dari warga, Kapolsekta Tanah Jawa.Kompol Asmon Bufitra, langsung memerintahkan personil kroscek lapangan,tanpak Aiptu YW Nainggolan pertama kali tiba dilokasi dan disusul Kapolsek.”Kita langsung turunkan personil langsung turun ke TKP, setelah melihat kondisi jenazah,selanjutnya dilakukan evakuasi jenazah untuk diotopsi dan dilakukan penyelidikan lebih lanjut”ujar Kapolsek
“Jika permintaan keluarga untuk dilakukan pemeriksaan Jenazah akan kita otopsi guna mengetahui sebab kematian dan penyelidikan lebih lanjut, dan kita sudah menurunkan tin Inafis datang,” Terang Kapolsek Tanah Jawa.
Selanjutnya terlihat di kantor Polsek Tanah Jawa tim Inafis turun dan memeriksa jenazah, selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi.(SGN/R01)
Discussion about this post