Bogor, Sinarglobalnusantara.com-
Desa Puspasari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, merayakan Hari Jadi ke-41 dengan semarak yang tak terlupakan. Gemerlap karnaval, semangat kompetisi dalam Lomba Kades Cup, keanggunan voli putri, dan pesona seni tari tradisional menjadi magnet yang menarik perhatian seluruh warga.
Acara yang berlangsung dari pagi hingga malam ini juga menghadirkan pameran UMKM lokal, yang menampilkan produk-produk unggulan dari masyarakat Puspasari. Penampilan tari jaipong oleh remaja desa menjadi salah satu daya tarik utama dalam perayaan tahun ini.
Sejumlah tamu undangan turut hadir, termasuk Camat Citeureup, Kapolsek, Danramil, kepala desa se-Kecamatan Citeureup, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bogor, hingga Ketua APDESI Kabupaten Bogor.
Kepala Desa Puspasari, Kurnia Nurdin, mengusung tema “Harmoni Berkembang dalam Sehari” untuk HUT kali ini. Menurutnya, peringatan hari jadi desa bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga momentum untuk mengenang perjalanan desa sekaligus menyusun langkah-langkah ke depan.
“Puspasari ini dihuni oleh lebih dari 50 persen pendatang, mulai dari Sumatra, Jawa, hingga berbagai daerah lainnya. Hari jadi ini menjadi simbol kebersamaan, sekaligus kebanggaan bagi kita semua,” ujar Nurdin.
Nurdin juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat yang telah ikut serta memeriahkan acara ini, serta kehadiran dua mantan kepala desa, yaitu Yo Rahman dan Sukatna. (Yunarson)












































Discussion about this post