Simalungun,Sinarglobalnusantara.com-
Dasa Marolop Sinaga.SE,Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Fraksi Golkar adakan Reses 1 Tahun Sidang l Tahun Anggaran 2024-2025 dengan menampung aspirasi dari masyarakat Nagori Buntu Turunan dan warga Nagori Bosar Nauli yang berlangsung di Warung Bang RN,Nagori Buntu Turunan,Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun,Sumatera Utara, tepatnya pada hari Senin (02/12/2023).Reses tersebut pun dihadiri sekitar 500 warga yang berasal dari Nagori Buntu Turunan dan Nagori Bosar Nauli.
Dalam Reses ini Pangulu Nagori Buntu Turunan Roberton Nainggolan SE,beserta seluruh masyarakat Nagori Buntu Turunan baik itu para tokoh masyarakat,tokoh agama dan tokoh pemuda serta BPD Nagori Buntu Turunan sepakat meminta pengusulan perbaikan jalan mulai dari Nagori Buntu Turunan menuju Rondang dan Jalan Destinasi Danau Toba karena akses tersebut dianggap sangat vital dan bisa menunjang perekonomian masyarakat.
“Reses ini merupakan momen pertama kalinya bagi bapak Dasa M Sinaga selaku Anggota DPRD Sumut hadir di Kecamatan Hatonduhan”Tandas Roberton Nainggolan,”Namun disatu sisi kami sangat apresiasi dan berbangga atas karakter pak Dasa Sinaga,jelas kita tahu sebelumnya dari Dapil X Siantar Simalungun suara pak Dasa ini sedikit di Kecamatan Hatonduhan,namun beliau bisa hadir di sini, artinya pak Dasa tidak melihat dari jumlah suara yang diperoleh di Dapilnya akan tetapi beliau berfikir bagaimana membangun daerah khususnya di Siantar Simalungun ini”kata Pangulu yang kerap disapa Bang RN ini.
“Jadi ijin pak Dewan”,lanjut Bang RN,”Warga Buntu Turunan ini agak lain dari warga lainnya, mereka ini tau dan sadar akan apa hak dan kewajiban mereka sebagai masyarakat,disini pak jika perangkat Nagori terlambat menghantar SPPT ,sebagaian warga justru langsung datang ke kantor Pangulu dan bertanya berapa pajak lahan mereka yang harus dibayar,itu karena masyarakat sadar akan kewajibannya, sehingga untuk penagihan pajak di Nagori kita bisa mencapai 90 persen,namun hingga saat ini masyarakat belum sepenuhnya mendapat hak nya yaitu mimpi untuk menikmati jalan yang mulus dari Buntu Turunan ini menuju Rondang hinga menuju Destinasi Danau Toba belum terpenuhi hingga saat ini.Sebelumnya pak Bupati Simalungun pak RHS berjanji jika terpilih lagi di Tahun 2025 akan menyelesaikan Jalan ini,namun takdir berkata lain, namun kami tetap optimis pada pemerintah selanjutnya tetap akan memperhatikan jalan ini,itu pun pak Dewan mudah mudahan dengan kehadiran bapak Dasa Marolop Sinaga disini bisa mengobati rasa rindu masyarakat atas pembangunan jalan ini,dan kedepannya bisa kita bersama membangun Nagori ini”ungkap Pangulu.
Sementara Camat Hatonduhan Riyan Pakpahan membenarkan perjuangan yang telah dilakukan Pangulu Buntu Turunan demi perbaikan jalan menuju desa tersebut,”Memang begitu berat perjuangan Pangulu ini demi perbaikan jalan ini pak Dewan,bahkan dia sendiri rela berkorban tetap jadi Pangulu demi cita cita memperbaiki jalan menuju kampung halaman nya ini, sebelumnya jalan ini sudah diperbaiki beberapa kilometer, jadi pun memang kita semua berharap pembangunan ini berkelanjutan,dan sesuai laporan Pangulu sisa sepanjangan 27 kilo meter hingga tembus ke Parapat kota wisata “kata Camat.
Menanggapi hal itu semua,Dasa Marolop Sinaga berjanji akan melobi anggaran anggaran di Provinsi Sumatera Utara bersama Fraksi Golkar,dan tentang janji yang pernah dibuat Bupati Simalungun terkait pembangunan jalan tersebut maka Dasa Pun berjanji akan melanjutkan perjuangan tersebut dengan berkoordinasi dengan Dinas PUPR.
Selain itu, Anggota DPRD Sumut yang baru duduk pertama kali ini pun yakin bahwa kepemimpinan Pemerintahan Kabupaten Simalungun pasti akan perduli akan pembangunan jalan tersebut,”Kontes politik telah berlalu, segala apa yang terjadi sebelumnya tentu harus menjadi motivasi untuk bersama,saya yakin pak Anton dan bang Benny Sinaga sepakat dan sepemikiran bagaimana tentang membangun Simalungun kedepan”tandasnya.
Dasa juga menyampaikan salam dan apresiasi dari Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga terhadap warga Nagori Buntu Turunan, dan sebagai sapaan dari Bupati Simalungun maka Dasa Sinaga pun mempersembahkan sebuah tembang lagu kesukaan Bupati yang berjudul “Jangan Salah Menilai Ku”yang akhirnya sukses dibawakan bersama sama dengan masyarakat.
Sementara itu dalam sesi tanya jawab,dr. Terge Marisa Nainggolan selaku Kepala Puskesmas Buntu Turunan bermohon perhatian dari Dinas Kesehatan terkait keadaan puskesmas Buntu Turunan yang saat ini mengalami sejumlah kerusakan fisik, hal tersebut juga disampaikannya dilengkapi laporan kondisi fisik bangunan dan kondisi Puskesmas melalui proposal yang disampaikan langsung kepada Anggota DPRD Sumut.
Diawali dengan doa maka Reses tersebut pun diakhiri pula dengan doa yang dibawakan Firmansyah Hutagaol sebagai tokoh agama sekaligus perangkat Nagori Buntu Turunan (SGN/R01)
Discussion about this post